FF : Korean Hogwarts-Chapter01 #SHINeeFanFic

Tittle : Korean Hogwarts 
Author : J-Major 
Genre : PG-15,Romance 
Lenght : Chapter 
Cast : 
-Samara Kim/Kim Hee Hee (OC or You) 
-Kim Jong Hyun (SHINee) 
-Choi Min Ho (SHINee) 
-Key Kim/Kim Ki Bum (SHINee) 
-Nicole Jung (KARA) 
-Jung Jin Woon (2AM) 
-Mr.Onew /Lee Jin Ki (SHINee) 
-Mr.Joon / Lee Chang Soon (MBLAQ) 
-Son Dong Woon (B2ST) 
-Bang Mir (MBLAQ) 
-Im Na Na (After School) 
Summary : Aku harus menuruti panggilan dari 3 orang asing yang tak ku kenali,mereka mengaku berasal dari Hogwarts.Hogwarts?,bukankah itu sekolah fiksi di dalam film Harry Potter??,aku sangat menyukai Harry Potter tapi...ada Hogwarts di korea??,aku tak mengerti.Tapi karna aku sebatang kara dan tak nyaman tinggal di Seoul,akupun menerima ajakan mereka dan mulai hidup di Hogwarts sebagai murid yang di latih untuk sebuah misi yang akupun tak tau apa misi itu. 








#-----------------# 




”Korean Hogwarts” 
#Chapter-01 




..... 

-You PoV- 


"Samara Kim...!!" 


"ne?...kau tak perlu teriak!!,aku dengar kok" 


"heh,berani kau membentakku?!" 


"im sorry...sunbaenim..." 


"sekarang cepat kau edit dan copy artikel tentang pagelaran kemarin dari awal,besok pagi harus sudah selesai..." 


"besok pagi?,tapi kan itu sangat terburu-buru...aku harus pulang sunbaenim..." 

"ini tugasmu!!...jangan membantah!!..." 

"ba...baik sunbaenim..." 


Huufffttt!!... 


Itulah keseharianku sangat kelam,kelam? Ya tentu saja tinggal sendirian di kota modern Seoul membuatku hampir gila,kenapa? Apa kalian tidak lihat tadi?,aku di perlakukan seperti itu oleh orang yang sangat aku benci,bukan benci sih sebenarnya hanya saja orang itu selalu membuatku jengkel,dia itu seniorku namanya Jung Soo Jung atau biasa di panggil Krystal,entah bagaimana asal usulnya dia bisa di panggil Krystal,jelas-jelas sifatnya tidak sebening Krystal *Oops.Oiya,namaku Kim Hee Hee tapi karna aku sejak lahir ada di USA namaku menjadi Samara Kim,aku lahir di California hingga SMP,sampai orang tuaku meninggal dunia karna kecelakaan aku memutuskan untuk menemui sahabat eommaku yang ada di korea dan melanjutkan SMA di korea,aku bisa bahasa korea dengan lancar berkat ajaran orang tuaku dulu saat mereka masih hidup.Kini aku hidup mandiri di seoul dan sekolah,di sekolah aku tak mempunyai banyak teman,alasan? Karna mereka menganggapku cupu dengan kacamata yang aku pakai. 



Ini sudah sore,tapi Krystal sunbaenim menyuruhku untuk melakukan pekerjaan yang seharusnya bukan pekerjaanku,apa dia membenciku?,aku tak tau tapi bagaimanapun aku harus melakukannya,aku ingin segera pulang dan menemui Choi ahjumma,sahabat mendiang eommaku yang telah merawatku aku juga ingat kalau dia memiliki seorang putra,namun saat aku bertanya pasti dia tidak mau membahasnya.aku bingung. 



Malam semakin larut,dan pekerjaankupun telah selesai,aku bangga pada diriku sendiri,hebat sekali ya aku ini bisa menyelesaikan artikel yang sangat tebal ini.aku melemaskan otot-otot tangganku sejenak untuk melemaskannya,karna sejak tadi sangat tegang gara-gara terus-terusan mengetik. 




Ssrrrkkk....ssrrrkkk 



aku terkegut dan menatap seisi ruangan saat mendengar suara aneh itu,aku melepas kacamataku dan menatap ke arah jendela yang letaknya tak jauh dariku,aku menatap jendela itu dengan cukup tajam menusuk,entah bagaimana aku merasa ada yang aneh dengan tatapanku sendiri. 




Praanggggg....!!!! 



"kyaaaaa!!!!....." 



Aku teriak ketika kaca jendela itu pecah dengan cukup kencang,aku jatuh terduduk di lantai karna shock sambil terengah-engah menatap jendela yang kacanya pecah itu,karna takut aku langsung berlari keluar ruangan menuju pintu gerbang sekolah.perasaanku benar-benar tak enak saat ini,aku langsung mencoba membuka gerbang,namun.... 



Terkunci?!... 


"aigoo...bagaimana ini,dowa juseyo!!!....dowa juseyo!!?....",teriakku sambil mencoba membuka gerbang yang sudah di gembok itu,akupun langsung berpikir untuk lari ke ruang pengawas untuk mencari kunci gembok gerbang. 


Brukkk.... 



"ah!,shitt...." 


Sial,aku tersandung batu dan terjatuh,kakiku sangat sakit sekali,aku menatap gembok di pagar dengan tatapan sedih namun tajam,aku sangat ketakutan dan ingin pulang.tanpa ku sadari tatapanku semakin tajam ke gembok itu,aku tak bisa berkedip ya tuhan?,kenapa ini? 



Krekkk.... 


Aku kaget,gembok itu terbelah dua,siapa yang melakukannya?,aku langsung melirik sekitarku dan menangkap 3 sinar sebesar bola basket dengan warna Ungu,Pink,dan Hijau menghampiriku aku hanya bisa meringsut mundur karna kakiku benar-benar sakit,mungkin terkilir.Ini aneh!,3 sinar bola itu berubah menjadi manusia,2 orang laki-laki dan 1 orang perempuan,yang perempuan berambut blonde pendek namun dia sangat manis,pria yang pertama berambut mangkok blonde dan sedikit warna di pink di atasnya matanya sipit namun tajam,dan pria yang satu lagi rambutnya hitam bertubuh besar dan tinggi,matanya lebih sipit dari pria yang pertama. 


"kami mengejutkanmu??...",ucap si wanita blonde. 

"kalian??...bisa bahasa korea???...." 



-You PoV End 

-Author PoV 



"Kami mengejutkanmu??..." 

Samara sangat kaget dan menatap 3 orang itu dengan aneh,kenapa orang-orang itu bisa bahasa korea??,pikir Samara. 

"kalian....bisa bahasa korea??..." 


"haissh,apa kau tidak lihat??,wajah kami ini wajah-wajah orang korea...",ucap pria blonde. 

"sudahlah,jangan membuat dia bingung....Nicole tolong dia",ucap si pria tinggi kepada si wanita blonde.wanita yang ternyata bernama Nicole itu langsung mendekati Samara dengan wajah dinginnya dan memegang pergelangan kaki Samara,tangannya mengeluarkan cahaya ungu dan menggetarkan kaki Samara,Samara agak meringis sedikit.namun,kakinya sudah tidak sakit lagi. 


"kau sudah sembuh",ucap Nicole dingin. 

"gam...gamshahamnida",ucap Samara.Samara menatap 3 orang itu dengan bingung. 

"jangan menatap kami begitu,kau bisa membuat kami terbakar karna tatapanmu itu....",ucap pria blonde tak kalah dingin dari Nicole,namun terkesan JUTEK.'-' 

"apa maksud kalian??",tanya Samara.pria tinggi mengendus pelan. 

"namaku Jung Jinwoon,dia Nicole Jung dan dia Key Kim...kami datang dari Hogwarts",ucap pria tinggi bernama Jinwoon itu.Samara menaikkan alisnya bingung,Hogwarts? Itu mustahil,pikir Samara. 

"kalian bohong....",ucap Samara. 

"kami tidak bohong...kami memang dari Hogwarts,Korean Hogwarts...",ucap Nicole. 

"iya,kau pikir Hogwatys hanya di dalam fiksi film Harry Potter???...,kita juga punya kaleeee...asli no fiction kaya lagunya B2ST...",ucap Key.#???? 

"hah?....",Samara bingung. 

"Samara Kim...kau memiliki kekuatan yang kami butuhkan di Hogwarts,untuk itu kami datang kesini untuk membawamu bersama kami di Hogwarts,kalau tidak....kau bisa celaka",ucap Nicole. 

"celaka??..." 

"iya,kekuatan Mata yang kau punya itu...sangat besar,kau bisa membakar seseorang di jarak 100KM darimu",ucap Jinwoon. 

"dan....kekuatanmu itu,sangat di incar oleh....club Volturi",ucap Nicole. 

"Volturi??...kenapa jadi merembet ke Twilight ya...",desis Samara.#???-__- 

"kenapa aku di incar?,datang darimana kekuatanku ini??",ucap Samara. 

"kau akan mengetahuinya jika kau ikut kami ke Hogwarts,...nyawamu tak akan aman jika kau terus ada di sini...Volturi mengawasimu...",ucap Nicole dengan nada serius dan berhasil membuat Samara merinding,Samara menunduk untuk berpikir mencari kata 'Logis' dari kejadian yang ia alami ini,"berarti...kaca yang tadi dan gembok itu....aku yang melakukannya??",pikir Samara. 


"iya,kau benar...kaca dan gembok itu,kau yang melakukannya...kekuatan Matamu itu sangat besar",ucap Key.Samara memandang Key dengan tatapan bingung. 

"jangan menatapku terlalu tajam,aku bisa terbakar...dan berhenti berpikir kalau aku ini Jutek!...",ucap Key,Samara kembali terhenyak dan kaget karna lagi-lagi Key mengetahui isi pikirannya. 


"jadi,apa kalau aku berada di Hogwarts aku akan jauh dari orang-orang di Seoul??",ucap Samara. 

"tentu saja...",ucap Jinwoon. 

"....apa Hogwarts korea mirip dengan Hogwarts di harry potter??",ucap Samara. 

"Ya...",ucap Nicole. 

"kalau begitu....." 




"aku akan memikirkannya...." 


Nicole,Key dan Jinwoon mengendus pelan dan saling menatap,mereka sudah jauh-jauh datang Seoul untuk menjemput Samara,namun Samara mempermainkan mereka. 

"waktumu itu tak banyak Sam...karna kekuatanmu itu sudah keluar,Volturi akan sangat mudah menemukanmu...",ucap Nicole. 

"Nicole benar,waktumu sampai jam 8 pagi...kami akan menjemputmu...",ucap Key.Merekapun menghilang dalam hitungan detik.Samara masih duduk terpaku dengan kejadian yang telah ia alami malam ini. 


"ya tuhan...apakah ini mimpi???...",Samara mencubit pipinya sendiri dan sedikit meringis. 


.... 


Di suatu tempat yang begitu kelam dan berhawa tak enak,seorang wanita berambut blonde panjang dengan tubuh tinggi semampai berjalan dengan matanya yang besar dan ber-iris merah tajam dengan dingin menuju suatu ruangan berpintu besar,saat di depan pintu wania yang memakai jubah hitam dengan sedikit sentuhan warna merah itu berdiri,kemudian pintu itu terbuka dengan sendirinya,diapun langsung masuk ke dalam ruangan yang cukup besar dan terdapat beberapa kursi besar di dalamnya,dan salah satunya di duduki oleh seorang pria memakai jubah dan kepalanya di tutupi oleh topi jubah itu. 


"ada berita apa Im Nana??...",ucap sang pria.sang wanita blonde panjang bernama Nana tadi langsung menatap sang pria. 


"3 anggota Hogwarts telah menemukan dia,dan kemungkinan akan membawa dia besok pagi ke Hogwarts",ucap Nana. 

"benarkah??...,wahh kita di dului ya ternyata...",ucap pria itu. 

"selama mereka belum mengumpulkan 3 kekuatan ultimate,masih ada peluang bagi kita untuk merebut Hogwarts dan menghancurkannya...",ucap Nana. 

"ya...kau benar Nana,3 Ultimate Power belum terkumpul sepenuhnya...mereka baru menemukan 2 orang...tinggal 1 orang lagi,kita harus menemukannya karna orang yang terakhir ini memiliki kekuatan yang paling kuat dari 3 power ultimate yang lainnya...",ucap pria itu. 

"para agen masih dalam tahap pencarian,kemungkinan kekuatan orang itu belum keluar...tapi,pengamatanku...kita tinggal menunggu sedikit lagi,karna kau memiliki rencana bagus",ucap Nana. 

"ya,rencanaku belum di lakukan...aku akan melakukannya sebentar lagi,kembali ke pekerjaanmu dan beritahu Mir dan Dongwoon tentang hal ini,...mereka tak boleh ketinggalan hal ini...",ucap sang pria sambil menyeringai licik.Nana hanya menunduk dan meninggalkan ruangan itu.sang pria menatap keluar jendela dan tersenyum licik lagi,kali ini lebih licik dengan menunjukan taringnya. 

-Author PoV End 


-You PoV 



.... 


Pagi ini aku berangkat ke sekolah ku lirik jam dinding menunjukkan pukul 07.30 KST,aku masih memikirkan kejadian yang telah ku alami semalam,aku?,memiliki kekuatan?,itu tak mungkin...pasti mereka merencanakan sesuatu.Aku curiga,benar-benar curiga apa benar di korea ada Hogwarts?? Memang sulit di percaya tapi,ku rasa aku harus mencobanya karna aku benar-benar tak nyaman berasa di seoul.Tanpa ku sadari,aku melamun terus gara-gara memikirkan kejadian kemarin sampai tak menyadari kalau seseorang sedang memanggil-manggil namaku sejak tadi. 



"Samara Kim!!!....apa kau sudah tuli huh?!....",teriak seorang yeoja yang tak lain adalah Krystal sunbaenim. 

"im sorry sunbaenim...aku tadi melamun",ucapku. 

"dasar...melamun di pagi hari,kau sudah bosan hidup ya?",ucap Krystal sunbaenim dengan juteknya,kenapa orang ini begitu menyebalkan sih??. 


"mana artikel yang aku minta....",pintanya,akupun memberikan klipingan artikel yang semalam aku buat.kulihat dia membalikan tiap halamannya dengan sangat cepat,apa dia bisa baca dengan begitu cepat seperti itu? 


"ini salah!!...kau ini bagaimana sih?!,masa mengerjakan itu saja masih salah?!....apa kau tak pernah di ajari orang tuamu huh?!...ohh,oops salah bicara...kau kan tidak punya orang tua...makanya tak ada yang mengajarimu tentang artikel tata krama dan tata pengajaran anak-anak....aku kasihan padamu Samara" 




Apa?!...apa dia menghinaku?!...apa dia ingin mati?!,aku menatapnya denga begitu tajam karna sangat marah padanya,mataku panas,tanganku mengepal keras,aku tak berkedip,kurasakan mataku melebar dan irisnya mulai berubah,aku tak tau jadi warna apa tapi pasti mengerikan,kulihat Krystal sunbaenim menatapku heran dengan sedikit ketakutan,dia mundur dan aku maju tanpa berkedip.Krystal sunbaenim meliuk-liuk kesakitan dan tersungkur di lantai dan teriak-teriak kesakitan aku tak mengerti apa yang terjadi,dia memegang lehernya seperti ada yang mencekiknya.Kudengar Lee sunbaenim dan beberapa murid lainnya datang dan ikut menyaksikan ini,mereka memanggil-manggil namaku dan aku tak menghiraukannya. 



"Samara hentikan!!!....",teriakan Lee sunbaenim. 



Mendadak tubuhku serasa menghilang,aku duduk terpental karna suatu hal yang entah aku tau apa itu,aku tak bisa mengendalikan tubuhku sendiri,aku kini bisa berkedip dan menatap Krystal sunbaenim yang di bopoh oleh beberapa orang untuk berdiri.Lalu,lagi-lagi 3 bola cahaya itu datang dan langsung berubah bentuk. 


"Samara Kim....",ucap Jinwoon. 

"a...aku...aaa...aa...",aku tak bisa berkata apa-apa. 

"aissh,Cole...hentikan...",ucap Key.Nicole yang sedari tadi memejamkan matanya langsung membuka matanya dan seketika itulah aku langsung bisa mengendalikan diriku lagi dengan normal. 


"Samara...kau hampir saja membunuh yeoja itu...",ucap Jinwoon. 

"sepertinya kekuatanmu masih labil ya..",ucap Nicole. 

"untuk itu...kami datang ke sini untuk membawamu....sesuai yang kami bicarakan semalam",ucap Key. 

"kalian siapa?!....Samara,siapa orang-orang aneh ini?!...",teriak Krystal.kemudian Jinwoon mengangkat tangannya,dan seketika itu ada tumbuhan yang menjalar dan meliliti tubuh Krystal. 

"eh,kenapa ini???....",ucap Krystal. 

"kau cerewet...",ucap Jinwoon. 

"bagaimana Samara?,apa kau ingin ikut kami ke Hogwarts??",ucap Nicole. 


Aku berpikir sejenak,melihat wajah Jinwoon,Nicole dan Key.Aku rasa dengan ikut ke Hogwarts aku akan lebih tenang dan nyaman daripada di Seoul. 


"bagaimana??",tanya Nicole.Aku menatap Nicole. 

"aku ikut kalian...." 



Ya!,keputusanku sudah sangat bulat,aku akan ikut mereka ke Hogwarts.Dengan begitu aku pasti akan sangat tenang dan jauh dari Krystal sunbaenim. 


"keputusan yang bagus Samara,aku pegang tanganku...",ucap Key menjulurkan tangannya padaku dan aku langsung memegang tangannya. 


"Samara Kim....",aku dapat mendengar suara Lee sunbaenim,aku menatapnya sejenak.Dia adalah satu-satunya orang yang sangat baik padaku di sekolah. 

"mianhae sunbaenim...",desisku. 



Dengan secepat kilat ku rasakan aku mulai menghilang entah kemana bagaikan mendadak buta. 


"semoga keputusanku ini benar...aku juga penasaran dengan kecelakaan yang menimpa orang tuaku...." 


-You PoV End 


-Author PoV 


Samara tiba di depan sebuah bangunan yang cukup tua namun juga cukup mengagumkan di matanya,benar-benar seperti bangunan sekolah Hogwarts dalam film Harry potter,di sekitarnya ada banyak murid-murid yang sedang melatih kekuatan mereka,ada yang elastis,berlari di atas air,dan lain-lain.Samara kagum pada sekolah barunya itu. 


"ayo kita masuk....",ucap Nicole. 


Merekapun masuk ke dalam sekolah itu lewat pintu besar yang terbuka dengan sendirinya itu,seluruh isi sekolah itu benar-benar mirip dengan Hogwarts di dalam film harry potter.Setiap sudut dan pajangan yang ada di sana benar-benar mirip dengan Hogwarts harry potter.Mereka memasuki suatu ruangan yang sangat besar,mungkin bisa di bilang sebagai aula dari sekolah itu.Terdapat beberapa murid di dalam ruangan itu dan seseorang yang berdiri di podium yang ada di ruangan itu dengan pakaian seperti seorang raja namun menggunakan jubah.orang tersebut tersenyum melihat kedatangan Samara,Nicole,Jinwoon dan Key. 



"Selamat datang di Korean Hogwarts School...." 



-To Be Continued

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SINOPSIS Cinderella step sister EPS 1

FF : Korean Hogwarts-Chapter03 #SHINeeFanFic

FF : I Got Husband(s) - Chapter01 || BTS || PG-15